Warga Tani, Pemdes Jatimulya dan Anggota DPRD Subang Kompak....
Subang Ngabreeet......
Menghadapi Musim tanam Gadu (katiga) atas inisiatif warga tani dusun Tanjungsalep (H.Waskan, red) yang di fasilitasi oleh Anggota DPRD Kab. Subang dapil 6 Aniko Muhana dari Partai Golkar, melakukan pengerukan sedimen atau menormalisasi saluran sekunder Salamdarma kiri (BSDi) ruas 9 yang telah dimulai sejak hari senin tanggal 9 Juni 2025.
Saluran sekunder sepanjang 2 KM tersebut terakhir kali dilakukan pengerukan atau normalilasi pada bulan januari tahun 2022 menggunakan anggaran PAD (Pendapatan Asli Desa,Red) Normalisasi ini sangat penting karena saluran sekunder sekarang sudah mengalami pendangkalan karena menumpuknya sedimen lumpur yang terbawa oleh aliran air, sehingga dengan normalisasi ini dapat meningkatkan hasil produksi dan pengolahan pertanian di wilayah Dusun Tanjungsalep, sebagai bentuk nyata terhadap dukungan program ketahanan pangan sesuai dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Adapaun alat berat berupa satu unit excavator di fasilitasi dan didatangkan oleh Anggota Dewan dari Partai Golkar Aniko Muhana yang juga sebagai Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Subang sebagai bentuk kepedulian dan bukti nyata terhadap konstituen yang berada di Desa Jatimulya khususnya Petani.
Dalam Peninjauan ke lokasi kegiatan Kepala Desa Jatimulya Din Wahidin menyampaikan Apresiasi dan "terimakasih yang sebanyak-banyaknya atas swadaya masyarakat yang bersinergi dengan salah satu Anggota Dewan Partai Golkar Putra terbaik Desa Jatimulya" selanjutnya Kepala Desa Jatimulya mewakili warga masyarakat Desa Jatimulya juga menyampaikan normalisasi ini akan dapat memperlancar arus air untuk lahan pertanian atau lahan sawah seluas kurang lebih 500 ha, yang pemanfaatannya tidak hanya oleh petani di Dusun Tanjungsalep tetapi oleh para petani yang ada di Desa Bojongkeding Kecamatan Tambakdahan juga dapat merasakan manfaat dari normalisasi saluran BSDI 9 ini, demikian penjelasan Din Wahidin menutup penjelasannya. (DW)